Pola Asuh Orangtua


Setiap orangtua pasti memiliki perbedaan dan keunikan tersendiri dalam pola asuh yang diterapkan dalam mendidik anak, biasanya pola asuh yang diterapkan oleh orangtua dipengaruhi pola asuh keluarga yang mereka rasakan dahulu. Perbedaan pola asuh antara ayah dan ibu harus dibuat kesepakatan, Kesepakatan dari dua pola asuh orangtua inilah yang menjadi keunikan tersendiri terhadap pola asuh yang akan diterapkan kepada anak.

Pada dasarnya pola asuh orangtua terbagi menjadi tiga macam yaitu otoriter, otoritas dan permisif.
  • Otoriter yaitu salah satu pola asuh dimana orang tua bertindak sebagai penguasa yang tidak dapat dibantah, anak harus melakukan apapun yang diperintahkan orangtua dan bersifat memaksa tanpa memikirkan apa yang diinginkan atau tidak diinginkan oleh anak ( tanpa memikirkan perasaan si anak ). Pada pola asuh ini walaupun memaksa, namun orangtua senantiasa hadir dalam perkembangan si anak.
  • Otoritas yaitu salah satu pola asuh dimana orangtua memberikan kebebasan kepada anak, namun tetap dalam bimbingan orang tua. Orangtua disini masih memikirkan apa yang diinginkan oleh anak, namun tetap memantau dan membimbing apa yang diinginkan/dipilih oleh anak. Pada pola asuh ini orangtua berperan dengan bijaksana.
  • Permisif yaitu salah satu polah asuh dimana orangtua memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada anak tanpa membimbing anak atau memperhatikan apa yang dipilih oleh anak. Pada pola asuh ini orangtua tidak aktif berperan, orangtua hanya berfikir untuk memenuhi kebutuhan materi anak tanpa memikirkan kasih sayang untuk anak.



Pemilihan pola asuh akan sangat mempengaruhi kehidupan anak kedepannya. Apabila pemilihan pola asuh tepat maka anak akan tumbuh dengan baik, namun apabila pemilihan pola asuh tidak tepat jangan pernah salahkan anak jika dia tumbuh menjadi pribadi yang tidak sesuai dengan apa yang anda inginkan. Maka bagi para orangtua dan calon orangtua hendaknya dapat menerapkan pola asuh dengan bijaksana, karena kalianlah peletak dasar terciptanya manusia yang baik atau tidak baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Don’t Jugde Introvert

Ke Sekolah, Tapi Tidak Bawa Alat Tulis atau Buku

Manfaat Ekstrakurikuler di Sekolah Dasar