Pembelajaran Tematik K13


Perubahan kurikulum dari KTSP/Kurikulum 2006 menjadi Kurikulum 2013 mempengaruhi proses pembelajaran tematik. Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran dengan menggabungkan beberapa mata pelajaran ke dalam satu tema. Namun, dalam pelaksanaan pembelajaran tematik masih mempunyai beberapa permasalahan yaitu sebagai berikut:
  • Sering terjadinya keterlambatan buku oleh pihak dinas/Pemerintah.
  • Sarana prasarana penunjang belum sepenuhnya terpenuhi, seperti kurangnya ruang kelas yang menjadikan kelas harus dibagi menjadi dua sesi.
  • Alokasi waktu yang terkadang tidak sesuai dengan bobot materi yang akan di ajarkan.
  • Fasilitas alat peraga/penunjang (media) pembelajaran masih kurang, namun kekurangan ini dapat membuat guru menjadi lebih kreatif untuk membuat/mengganti media tersebut.
Selain sarana dan prasarana, kompetensi guru dalam pembelajaran tematik juga harus di perhatikan. Peningkatan kemampuan guru dalam pembelajaran tematik dapat di lakukan dengan mengirim guru mengikuti pelatihan-pelatihan mengenai pembelajaran tematik, selain itu guru juga dapat membuat kelompok dengan guru lainnya dan melakukan tukar pikiran (sharing) dengan guru lainnya mengenai masalah-masalah yang dihadapi dan mencari solusinya bersama-bersama.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Don’t Jugde Introvert

Ke Sekolah, Tapi Tidak Bawa Alat Tulis atau Buku

Manfaat Ekstrakurikuler di Sekolah Dasar